Rabu, 02 Agustus 2023

Cara Pemeriksaan Feses Metode Flotasi

Pemeriksaan feses adalah salah satu metode yang digunakan untuk mengetahui kondisi kesehatan tubuh seseorang. Metode pemeriksaan feses dengan metode flotasi merupakan salah satu metode yang umum digunakan untuk mendiagnosis kondisi parasit dalam tubuh.

Metode flotasi adalah metode yang digunakan untuk memisahkan telur atau cacing parasit dari feses dengan menggunakan berbagai jenis larutan. Metode ini sangat berguna dalam mendiagnosis infeksi parasit, seperti cacing gelang, cacing tambang, dan protozoa. Berikut ini adalah cara pemeriksaan feses metode flotasi:

1. Persiapan Alat dan Bahan

Persiapkan alat dan bahan yang diperlukan, seperti tabung reaksi, corong, pengaduk, kaca pembesar, dan larutan NaCl 10%. Pastikan juga Anda telah mengumpulkan sampel feses dalam wadah yang steril.

2. Persiapan Sampel Feses

Ambil sekitar 2-5 gram sampel feses dan masukkan ke dalam tabung reaksi. Tambahkan larutan NaCl 10% hingga tabung reaksi terisi penuh.

3. Pengerjaan Metode Flotasi

Pengaduklah campuran feses dan larutan NaCl 10% secara perlahan. Kemudian, saringlah campuran feses tersebut menggunakan kain saring atau kertas saring ke dalam corong.

Setelah itu, tuangkan campuran feses ke dalam tabung reaksi baru, kemudian tambahkan larutan berat jenis tinggi seperti Zinc Sulfat atau Sodium Nitrate ke dalam tabung reaksi hingga tabung terisi penuh. Setelah itu, tutup tabung dengan kertas saring atau kain saring.

Diamkan tabung selama 15-20 menit agar telur atau cacing yang ada dalam sampel feses dapat mengapung ke permukaan larutan berat jenis tinggi.

4. Pengamatan dan Identifikasi Parasit

Setelah waktu tunggu yang diperlukan, buka tutup tabung reaksi dan tarik kertas saring atau kain saring dengan hati-hati. Telur atau cacing yang mengapung ke permukaan larutan dapat dilihat dengan mudah menggunakan kaca pembesar.

Identifikasi parasit berdasarkan karakteristik dan ukuran mereka. Pastikan Anda mengetahui karakteristik dan ukuran dari berbagai jenis parasit yang umum ditemukan dalam sampel feses, seperti telur cacing tambang, telur cacing kremi, dan lain sebagainya.

5. Setelah melakukan pemeriksaan feses metode flotasi, lakukanlah kesimpulan atas hasil pemeriksaan. Jika hasilnya positif, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Demikianlah cara melakukan pemeriksaan feses dengan metode flotasi. Metode ini merupakan metode yang efektif dalam mendiagnosis infeksi parasit pada tubuh manusia. Namun, pastikan Anda melakukan pemeriksaan feses di laboratorium yang terpercaya dan dengan menggunakan metode yang benar untuk mendapatkan hasil yang akurat dan valid.